Pada tulisan saya yang sebelumnya BackUp Web WordPress Dengan UpdraftPlus, Gratis! saya telah bercerita panjang lebar tentang manfaat melakukan backup data terutama website WordPress kita, kali ini saya mau menuliskan pengalaman saya dalam melakukan restore data WordPress.

Prasyarat

Teman-teman harus mempunyai data backup yang dilakukan menggunakan UpdraftPro, tidak bisa menggunakan yang lainnya, kalau belum punya bisa dilakukan backup dulu sekarang. Selain data backup, teman-teman juga harus melakukan instalasi WordPress terlebih dahulu, untuk petunjuknya bisa di lihat di tulisan saya ini Install WordPress di Server DigitalOcean 4$ Per-Bulan dan Install WordPress Menggunakan aaPanel VS DigitalOcean. Pada saat saya melakukan backup data, versi WordPress yang saya gunakan adalah versi 6.6.1 sedangkan yang saya install kali ini adalah versi terbaru saat tulisan ini ditulis yaitu versi 6.6.2. Pada gambar di bawah ini kita bisa lihat website masih dalam keadaan fresh dan belum di otak atik.

Selanjutnya kita perlu masuk dulu ke halaman Admin dengan mengakses http://domain.com/wp-admin/. Langsung saja kita menuju ke halaman Plugin untuk menambahkan plugin UpdraftPlus.

Ketik di kolom pencarian dengan kata kunci “updraftplus” atau bisa juga dengan kata kunci “backup”, nanti setelah muncul, kita klik tombol Install Now, setelah itu jangan lupa untuk mengaktifkannya juga.

Menu UpraftPlus akan berada pada halaman Settings, kita bisa hover saja mouse kita ke menu tersebut.

Setelah masuk ke halaman UpdraftPlus, langsung saja klik tab Settings, karena kita akan mengkonekkan akun google kita yang sebelumnya kita gunakan untuk melakukan backupdata. Bisa langsung pilih Google Drive kemudian langsung saja simpang pengaturanya.

Selanjutnya akan muncul jendela baru untuk kita menghubungkan akun Google kita, ikuti saja prosesnya hingga selesai.

Setelah melalui beberapa proses, teman-teman akan mengalami proses redirection berkali-kali.

Setelah semua proses selesai, kita akan dialihkan ke halaman utama dari UpdraftPlus, pada bagian bawah Existing backups teman-teman bisa klik Rescan remote storage, tunggu sampai proses selesai, nanti file backup kita yang sebelumnya akan muncul pada tabel ini.

Pada kolom Actions kita bisa klik pada tombol Restore file backup yang kita pilih.

Kita akan dialihkan ke halaman baru untuk memilih komponen apa saja yang mau kita restore, meliputi Plugins, Themes, Uploads, Databese dll, pada kasus saya, saya memilih semuannya.

Selanjutnya UpdraftPlus akan melakukan proses download file-file yang dibutuhkan sesuai dengan pilihan kita sebelumnya, tunggu saja hingga selesai.

Pada halaman selanjutnya, UpdraftPlus akan melakukan konfirmasi sebelum proses restore benar-benar akan dilakukan.

Ikuti saja sampai prosesnya benar-benar selesai.

Selai sudah proses restore datanya, tugas kita selanjutnya adalah memeriksa data-data kita melalui halaman Admin, seperti post, page, foto dll. Berikut adalah tampilan website setelah proses restore data, sama persis seperti website sebelumnya, walaupun ada perbedaan versi WordPress-nya.

Untuk proses login ke halaman Admin, teman-teman harus menggunakan user dan password sesuai dengan website yang sebelumnya, jadi tidak bisa menggunakan user dan password pada saat proses instalasi di awal.

Pada kasus yang saya alami, beberapa gambar pada tulisan saya tidak muncul, seperti ini. Pada halaman text tidak muncul, padalah kalau kita lihat pada list View pada menu bagian kiri, setidaknya ada 3 gambar.

Yang saya lakukan adalah klik kanan pada list view > Image yang hilang itu, lalu pilih Edit as HTML lalu amati pada halaman text.

Ternyata image URL masih menggunakan IP Adress yang lama, oleh karena itu kita perlu untuk mengupdatenya.

Kita bisa langsung edit di halaman tersebut atau kita bisa juga menggunakan cara yang lainnya, yaitu menggunakan menu yang sudah disediakan. Kita pilih dulu gambar yang perlu kita perbaiki pada halaman text, nanti akan muncul panel konfigurasi seperti ini, lalu kita plih Replace pada bagian Current media URL teman-teman bisa klik icon pensil untuk mengubah URL.

bisa langsung mengetikkan nama domain atau pun bisa saja kita ganti dengan / saja untuk antisipasi misal nama domainnya berubah di masa yang akan datang.

Kalau sudah selesai, nanti gambar yang hilang tadi akan muncul kembali seperti sebelumnya.

Kesimpulan

Menggunakan UpdraftPlus terbukti sangat membantu proses backup dan restore data WordPress seperti sedia kala. Data backup yang disimpan bisa menggunakan Google Drive sehingga memudahkan saat restore data, karena data penyimpanan sudah otomatis terpusat di sana.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat, terima kasih sudah mampir, sampai jumpa di tulisan saya yang lainnya.