Keychron K7 Pro adalah keyboard mekanik wireless low-profile, dirancang untuk pengguna yang mencari portabilitas, kinerja tinggi, dan fleksibilitas. Keyboard ini merupakan bagian dari lineup Keychron yang terkenal dengan desain modern dan kompatibilitas lintas platform. Kembali lagi meneruskan cerita dari tulisan saya sebelumnya Gara-gara Keychron K7, Apakah Saya Menyesal Membeli Keychron K1 SE? yang membuat saya kepincut dengan tipe K7 adalah ukuran layoutnya yang berukuran 65% padat dan ringkas. Sebenarnya tertarik juga sama keyboard layout 60% cuman saya masih ragu karena minus tombol arrow, dan sepertinya saya masih sering menggunakan tombol-tombol itu.

Memilih K7 Pro

Jujur ada kegalauan ketika harus memilih antara Keychron K7 dan Keychron K7 Pro, saya suka dengan desain Keychron K7 ketimbang K7 Pro, tetapi K7 Pro lebih unggul secara fitur karena termasuk generasi terbaru. Secara harga kedua keyboard tersebut tidaklah terpaut jauh harganya, dan yang membuat saya tertarik adalah adanya diskon, dulu untuk K7 & K7 Pro RGB saja harganya bisa di atas 1,5 juta Rupiah dan sekarang bisa jauh di bawah itu harganya. Saya mendapatkannya di harga 1.260.000 Rupiah per tanggal 3 Oktober 2024. Fitur yang membuat saya akhirnya memilih K7 Pro adalah, dukungan firmware QMK/VIA.

Kustomisasi Keyboard

Keychron K7 memang tidak bisa untuk dikustomisasi, itu juga berlaku pada keyboard saya yang sebelumnya Keychron K1 SE. Biasanya diperlukan dukungan firmware/software untuk bisa melakukan kustomisasi tersebut, kustomisasi yang bisa dilakukan berdasarkan pengetahuan saya saat ini adalah:

Merubah fungsi tombol, misal tombol enter di rubah menjadi delete, jadi ketika nanti saya menekan tombol enter maka yang akan teregister adalah fungsi delete.

Membuat kombinasi tombol, hal ini seperti ketika kita melakukan fungsi copy yaitu dengan menekan tombol ctrl + c pada windows atau command + c pada macOs, disebut juga sebagai Macros. Kita bisa menentukan sendiri kombinasi tombolnya dan fungsi apa yang mau kita eksekusi misal kombinasi tombol ctrl + p untuk melakukan print screen.

Switch Yang Tersedia

Untuk jenis K7 Pro ini berbeda dengan K7, untuk pilihan switch hanya tersedia Gateron low profile saja, tidak ada Keychron optical switch. Untuk unit yang saya beli menggunakan switch Gateron low profile brown, secara rasa saya tidak bisa membedakan dengan optical switch saya pada Keychron K1 SE tetapi dari segi kualitas suara sangat berbeda, K7 Pro lebih unggul menurut saya. Keychron hanya menyediakan 3 pilihan switch, yaitu Gateron brown tactile, red linear, dan blue clicky, tetapi teman-teman juga bisa menggantinya dengan switch Gateron low profile yang lainnya, seperti Gateron banana dan chocolate.

Yang Saya Tidak Suka

Secara bentukan memang K7 Pro ini sangat padat dan ringkas tanpa ada frame di sekelilingnya, terasa solid dan nyaman. Ada perubahan dari sisi keycaps nya, secara bentuk dan bahan sudah berbeda. K7 menggunakan bahan ABS dan shine through alias ketika back-light nyala tulisan huruf di tombol keyboard akan terlihat ketika di ruangan yang gelap, sedangkan untuk K7 Pro menggunakan bahan PBT yang diclaim lebih unggul tetapi tidak shine through.

Skema warna juga berubah, ada dua yaitu dominan abu-aba atau dominan hitam saya menyebutnya, tetapi yang saya dapatkan adalah yang versi dominan abu-abu, di market place juga tidak ada pilihan tersebut, sehingga saya asumsikan kita tida bisa memilihnya, atau mungkin keycaps tersebut dijual terpisah, saya tidak tahu. Saya sendiri lebih suka variasi dominan hitam, karena lebih terlihat elegan.

Sebagai catatan tambahan, keycaps K7 tidak compatible dengan K7 Pro.

Kesimpulan

Keychron K7 Pro adalah keyboard mekanik low-profile yang menggabungkan desain ramping, portabilitas tinggi, dan fitur canggih seperti switch mekanik yang ergonomis dan hot-swappable, kompatibilitas lintas platform, koneksi fleksibel Bluetooth 5.1 dan USB-C, serta RGB backlight yang dapat disesuaikan. Dukungan QMK/VIA sehingga mungkinkan pengguna untuk melakukan kustomisasi sendiri sesuai dengan keinginan. Dengan baterai tahan lama dan layout 65% yang hemat ruang, keyboard ini menjadi pilihan sempurna bagi pengguna yang membutuhkan perangkat kompak dan serbaguna untuk pekerjaan maupun gaming.