Permalink di WordPress adalah URL permanen untuk halaman atau postingan di situs web. Permalink dapat mempermudah kita untuk mengakses konten secara langsung melalui alamat web yang konsisten dan elegan serta lebih disukai oleh mesin pencari.

Ini adalah contoh struktur URL dengan permalink dan tidak menggunakan permalik.

Tidak menggunakan permalink: http://www.contoh.com/faq/?p=2284
Menggunakan permalink: http://www.contoh.com/judul-artikel-anda-secara-singkat

Teman-teman dapat mengatur struktur permalink di WordPress dengan memilih opsi yang sesuai untuk kebutuhan situs Anda. Beberapa format permalink yang umum digunakan adalah:

Custom Structure: http://contoh.com/%category%/%postname%/
Post Name: http://contoh.com/sample-post/
Day and Name: http://contoh.com/2024/09/07/sample-post/
Month and Name: http://contoh.com/2024/09/sample-post/
Numeric: http://contoh.com/archives/123

Berikut adalah cara untuk konfigurasi permalink di WordPress yang menggunakan server Nginx.

Konfigurasi di WordPress

Teman-teman masuk dulu ke area admin situs WordPress dengan mengunjungi http://namadomainanda.com/wp-admin, selanjutnya akses halaman konfigurasi permalink dengan memilih menu Settings dan kemudian klik link Permalink.

Selanjutnya teman-teman akan di perlihatkan beberapa fariasi struktur permalink yang bisa teman-teman pilih dengan melakukan klik di radio button, atau kalau dengan pilihan yang ada masih merasa kurang sreg, teman-teman bisa konfigurasikan secara custom dengan memilih custom structure. Kalu sudah, bisa klik Save Changes.

Konfigurasi di Nginx

Teman-teman bisa login dulu ke server kemudian edit file nginx config pada site enable, karena configurasi site enable saya berupa link file dari site available maka file yang akan saya rubah adalah konfigurasi yang berada di folder sites-available, teman-teman bisa sesuaikan saja. Untuk text editornya saya menggunakan nano, kalau pengen menggunakan vim juga bisa.

sudo nano /etc/nginx/sites-available/wordpress.conf

Selanjutnya tambahkan blok location / ini di dalam block server yang ada di file .conf nya teman-teman, kalau sudah ada tinggal ditambahkan kalau belum ada tinggal diedit saja.

location / {
  try_files $uri $uri/ /index.php?$args;
}

Setelah file disimpan, coba tes dulu perubahan konfigurasi yang kita tambahkan tadi, dengan kode di bawah ini, kalau muncul error teman-teman bisa fix dulu errornya.

nginx -t

Kalau sudah OK, kita restart service nginx nya, kalau kebetulan ketemu error bisa di cek status servicenya, saya sertakan start stop service synctax nya juga.

# reload
sudo systemctl reload nginx
# start
sudo systemctl start nginx
# stop
sudo systemctl stop nginx
# status
systemctl status nginx.service

Sigitu dulu ya teman-teman, kita sambung lagi di artikel-artikel yang lainya, teima kasih sudah mampir.